Bupati Kampar Jalin Sinergi dengan Batalyon 132/BS untuk Perkuat Sektor Perikanan
Salo – Dalam upaya memperkuat perekonomian daerah, khususnya di sektor perikanan, Bupati Kampar H. Ahmad Yuzar, S.Sos, MT, melakukan silaturahmi strategis ke Markas Komandan Batalyon 132 Bima Sakti, Selasa (12/8/2025). Kunjungan ini menjadi ajang membangun sinergi antara Pemerintah Kabupaten Kampar dengan jajaran TNI AD dalam mendukung pengembangan potensi perikanan yang dimiliki daerah.
Bupati Kampar disambut langsung oleh Komandan Batalyon 132/BS Letkol Inf. Diyan Mantofani beserta jajaran. Dalam dialognya, Bupati Ahmad Yuzar menjelaskan bahwa sektor perikanan merupakan salah satu potensi unggulan Kampar yang berperan penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. Hal ini juga sejalan dengan program Presiden RI H. Prabowo Subianto tentang penguatan perekonomian di bidang perikanan.
“Tentunya sangat diperlukan kolaborasi lintas sektor, termasuk dengan jajaran TNI, untuk memastikan pengelolaan dan pengembangan perikanan berjalan optimal,” ungkapnya.
Ikut hadir mendampingi Bupati, Sekretaris Dinas Perikanan Kabupaten Kampar Dwi Agusrianto, S.Pi, M.Si, serta Pejabat Fungsional Helmi Putra, S.Pi, M.Si.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Kampar beserta jajaran juga meninjau kolam ikan yang berada di Markas Batalyon 132/BS. Ia menyebutkan bahwa langkah ini merupakan terobosan positif dalam menumbuhkan perekonomian masyarakat di bidang perikanan.
“Kabupaten Kampar memiliki potensi besar di sektor perikanan. Dengan dukungan semua pihak, termasuk jajaran TNI, kita bisa mendorong peningkatan produksi dan memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi masyarakat,” jelasnya.
Sementara itu, Komandan Batalyon 132/BS Letkol Inf. Diyan Mantofani menyambut baik kehadiran Bupati Kampar dan menegaskan komitmen TNI untuk mendukung program pemerintah daerah di sektor perikanan.
“Sinergi yang terjalin akan memberikan manfaat nyata, tidak hanya untuk pengembangan sektor perikanan, tetapi juga dalam menjaga stabilitas dan keamanan,” tegasnya.
Saat ini telah dibangun 9 unit kolam berukuran 30 x 80 meter di atas lahan seluas 2 hektare. Lokasi dan konstruksi kolam dinilai sangat memadai dengan dukungan sumber air berkualitas dan mencukupi. Budidaya ikan patin akan menjadi fokus utama, bekerja sama dengan CV. Patin Prima yang akan menyuplai bibit, pakan, serta membeli hasil panen.
Dinas Perikanan Kabupaten Kampar menyambut positif terbangunnya ekosistem bisnis perikanan ini, karena diyakini akan berkelanjutan dan memberikan manfaat ekonomi jangka panjang bagi masyarakat. (D'Art)